
Hari senin (14/03/2022) Aliansi Pemuda Bekasi, menggelar aksi di depan kantor Pemkot dan DPRD Kota Bekasi. Mereka menuntut beberapa Poin tuntutan terkait polemik yang terjadi di Kota Bekasi.
Perwakilan mahasiswa sekaligus Koordinator lapangan aksi, Sena mengatakan, aksi yang dilakukan oleh beberapa elemen organisasi diantaranya SEMA FISIP UNISMA, PMII KOMI UNISMA, GMNI DPC KOTABEKASI, LMND-DN KOTA BEKASI, PELAJAR dan UNIVERSITAS BSI.
”Tuntutan yang kita melihat dari situasi kondisi dari KotaBekasi yang kita ketahui pada tanggal 11 Maret 2022, Kota Bekasi berulang tahun ke yang 25 tahun dan sudah 25 tahun Kota Bekasi berdiri otomatis bukan umur yang muda, sudah mulai dewasa dan kita fikir kedewasaan tersebut harus dibarengi dengan majunya Kota bekasi dalam mensejeterahkan rakyat Kota Bekasi, namun masih ada beberapa sektor yang belom mampu diselesaikan oleh Kota Bekasi” ujarnya
Sena menjelaskan, sangat geram sekali dengan persoalan kasus korupsi yang Menjerat WaliKota Bekasi, dari mulai suap jual beli jabatan dan juga persoalan proyek, yang pada akhirnya Kota Bekasi masih belum maju dari kontesasi pengelolaan pelaksaan kebijakan publik di Kota Bekasi, pada akhirnya dari korupsi tersebut mempengaruhi kebijakan strategis Kota Bekasi, pada akhirnya kita berpikir bahwa budaya korupsi sudah mengakar di Kota Bekasi dan harus diselesaikan. Senin (14/02/2022).
Tidak hanya menuntut persoalan kasus Korupsi yang menjerat WaliKota Bekasi, mereka juga menuntut beberapa poin terkait persoalan yang terjadi di Kota Bekasi diantaranya.
- Wujudkan pemerataan fasilitas pendidikan yang bermutu dan berkeadilan
- Wujudkan pelayanan kesehatan yang merata dan berkeadilan
- Stop penggusuran dan mendesak pemerintah Kota Bekasi untuk segera menyelesaikan konflik agraria di Kota Bekasi
- Wujudkan kedaulatan pangan dan turunkan harga bahan pokok (sembako)
- Tuntaskan kasus korupsi di Kota Bekasi
Mereka berharap pihak yang berwenang segera merealisasikan tuntutan dan segala hal yang belum di perbaiki oleh Pemerintah Kota Bekasi.
Penulis : Muhamad Farhan Gunawan
Editor : Aulia Regita Rahman
Jurnalis : Robby Kurniawan